Senin, 02 Desember 2013

Belajar Mengatasi Rasa Cemburu

Apakah Anda Cemburuan?

 
Apakah anda cemburuan? Kata orang itu wajar. Tapi jujur saja, semakin anda cemburuan semakin menderita jugalah anda. Karena itu, dari pada sering-sering ribut dengan pasangan hanya karena rasa cemburu yang tidak ada habisnya, bagaimana kalau kita belajar bersama untuk mengatasi rasa cemburuan itu. Toh dalam sebuah hubungan, jika kita ingin pasangan berubah, maka kita sendiri dulu yang harus berubah...

1. Cari tahu akarnya.

Cari tahu akar rasa cemburu anda yang begitu besar. Apakah itu dari masa kecil anda, dari pergaulan anda, atau dari rasa trauma tertentu yang pernah anda alami. Mengetahui akar adalah hal penting yang harus anda lakukan supaya anda bisa melakukan pemberesan sampai ke akar-akarnya juga. Jika anda sudah tahu penyebabnya mengapa, maka mulailah bertindak.

Jika itu karena anda selalu dinomorduakan di dalam keluarga jika dibanding dengan kakak atau adik anda, maka ini saatnya untuk mengampuni mereka supaya anda bisa bebas. Kalau itu disebabkan anda berada didalam pergaulan yang salah dimana teman-teman anda adalah ‘kompor' yang selalu membakar rasa cemburu anda, maka pertimbangkanlah untuk mencari teman-teman lain yang bisa membawa efek positif dalam diri anda. Kalau itu akibat dari penghianatan yang pernah pasangan anda atau anda lakukan sendiri, maka sudah saatnya anda melupakan masa lalu dan belajar berpikir positif. Dengan tahu akarnya, rasa cemburu bisa dijinakkan.

2. Terbuka dengan pasangan

Pada awal hubungan, pasangan yang selalu dicemburui akan merasa tersanjung dan dicintai oleh pasangannya itu. Tapi lama kelamaan, rasa cemburu akan menjurus ke masalah serius dan pasangan yang dicemburui akan makin menjauh karena merasa tidak nyaman. Lama kelamaan dia akan mulai berbohong untuk mengatasi rasa cemburu pasangannya dan mulai tidak sehatlah hubungan itu kemudian. Karena itu, jika anda tahu bahwa anda seorang pencemburu, komunikasikan ini dengan pasangan anda, asalkan dengan keinginan untuk berubah ke arah yang lebih baik, bukan untuk semakin mengekangnya.

Jika hubungan anda dan pasangan memang baik, maka keterbukaan ini akan membantu pasangan anda bertindak dan diapun akan membantu anda mengatasi masalah ini. Selain itu, jika ada keterbukaan mengenai ini maka kesimpulan akan kesetiaan pasangan anda tidak perlu selalu menajdi pertanyaan.

3. Rasa percaya itu penting

Sebuah hubungan tanpa rasa percaya bukanlah hubungan yang sakit dan bahkan menjurus ke kematian. Belajarlah untuk mulai mempercayai pasangan anda sepenuhnya walau ia pernah melakukan kesalahan yang mengecewakan anda. Hubungan tanpa rasa percaya hanya akan menyakiti dua pihak. Jika ada rasa percaya, kecemburuan bisa pergi dengan sendirinya.

4. Kasihani diri anda

Seperti sudah disebut diatas, kecemburuan itu bisa menyiksa diri sendiri. Rasa tidak tenang, rasa was-was dan rasa marah bisa mewarnai hidup orang yang selalu cemburu. Tidak enak bukan? Karena itu mengatasi rasa cemburu adalah proses membebaskan diri sendiri dari semua perasaan menyiksa itu. Belajarlah untuk mulai tenang, berpikir positif, membalikkan posisi pasangan anda ke diri anda sendiri, dan belajar mengerti pasangan anda. Jika anda berhasil menjinakkan rasa cemburu sedikit demi sedikit, diri anda sendirilah yang anda bantu.

5. Lakukan yang terbaik

Rasa cemburu bisa berasal dari rasa tidak aman dan takut kehilangan. Perasaan ini bisa menjadi racun yang merusak hubungan anda dengan siapapun jika tidak diatasi. Satu lagi cara mengatasinya ialah dengan memperbaiki diri dan melakukan yang terbaik. Dengan melakukan kedua hal itu, rasa percaya diri anda bisa terbangun. Jika rasa itu terbangun maka anda tidak perlu merasa tidak aman dan takut kehilangan pasangan anda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar